Wakil Bupati Murung Raya, Rahmanto Muhidin, yang hadir mewakili Bupati, menyampaikan bahwa diskusi publik ini memberikan banyak masukan penting bagi pemerintah daerah. Ia menegaskan bahwa PGRI merupakan mitra strategis pemerintah dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan di Kabupaten Murung Raya.
“Dalam diskusi berkembang banyak hal, terutama bagaimana PGRI bersama pemerintah daerah meningkatkan kualitas layanan pendidikan dan kesejahteraan guru di seluruh wilayah Murung Raya,” ujarnya. Rahmanto menambahkan bahwa isu-isu seperti tata kelola pendidikan, distribusi guru, dan manajemen tenaga pendidik menjadi pembahasan panjang yang sangat positif.
Ia memastikan hasil dialog akan ditindaklanjuti sebagai bagian dari rencana perbaikan layanan pendidikan dalam lima tahun ke depan. “Insya Allah semua akan diakomodasi untuk peningkatan pendidikan di Murung Raya,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua PGRI Murung Raya, Jumilah U. Samaeh, mengapresiasi kesempatan dapat berdialog langsung dengan para pemangku kepentingan. Ia menyebut kegiatan ini sebagai “kado manis” bagi para guru di Hari Guru Nasional.
“Banyak hal yang tadinya membuat kami cemas kini sudah menunjukkan progres yang baik. Kami melihat pengelolaan kesejahteraan guru dilakukan oleh orang yang tepat,” ungkap Jumilah.
Ia berharap forum dialog ini dapat berlanjut pada level yang lebih besar melalui forum kependidikan daerah, sehingga semua pihak dapat terus memperbarui dan menyatukan visi dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Murung Raya.
“Pendidikan tidak bisa berjalan sendiri. Kami ingin seluruh pemangku kepentingan seiring sejalan untuk menciptakan pendidikan yang lebih baik,” ujarnya.
Acara ini ditutup dengan apresiasi dari seluruh peserta, yang menilai kegiatan PGRI Murung Raya di bawah kepemimpinan Jumilah berjalan sukses dan memberi dampak positif bagi masa depan pendidikan daerah.(Pengki)
Tags
PEMKAB MURUNG RAYA