Pemkab Murung Raya Peringati Hari Otda dan HKB, Wakil Bupati Tegaskan Sinergi Lintas Sektor
Kegiatan berlangsung khidmat dan dihadiri oleh Ketua dan anggota DPRD Murung Raya, unsur Forkopimda, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Aparatur Sipil Negara (ASN), unsur TNI dan Polri, Satpol PP, anggota Pramuka, serta perwakilan dari sejumlah perusahaan yang beroperasi di wilayah Murung Raya.
Dalam amanatnya, Rahmanto menegaskan bahwa semangat otonomi daerah harus dijalankan secara konsisten dalam tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan, dan berpihak kepada masyarakat. Ia menyebut bahwa kekuatan pembangunan nasional bersumber dari kemandirian di daerah.
“Tema peringatan Hari Otonomi Daerah tahun ini adalah Sinergitas Pusat dan Daerah Membangun Nusantara Menuju Indonesia Emas 2045. Ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kerja sama lintas sektor dan memastikan arah pembangunan melalui RPJMD lima tahun ke depan berpihak pada rakyat,” ujarnya.
Rahmanto juga menekankan pentingnya kesiapsiagaan terhadap bencana. Menurutnya, bencana tidak bisa dihadapi hanya oleh satu instansi seperti BPBD, namun membutuhkan partisipasi aktif dari seluruh elemen, termasuk masyarakat dan dunia usaha yang beroperasi di daerah.
Ia secara khusus meminta perusahaan-perusahaan yang beroperasi di Murung Raya agar mengalokasikan anggaran untuk mendukung kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana. Hal ini sebagai bentuk tanggung jawab sosial dalam mendukung ketahanan daerah.
Selain itu, Rahmanto mendorong agar desa-desa melalui Pemerintah Desa dapat menganggarkan dana khusus untuk mitigasi bencana melalui APBDes Perubahan tahun 2025. Ia meminta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) bersama BPBD menindaklanjuti hal ini dengan surat edaran.
Di akhir sambutannya, Wakil Bupati mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk memperkuat peran dan fungsi masing-masing dalam membangun Murung Raya yang tangguh dan berdaya saing. Ia menegaskan bahwa keberhasilan pembangunan tidak mungkin tercapai tanpa kekompakan dan kerja sama semua pihak.
(Luki)